Selasa, 19 April 2011

Renungkan Sejenak

Aku tersesat dalam kelalaian,sdng kematian bergerak ke arah ku,semakin lama semakin mendkt.jika aku tdk mati hari ini,aku pasti meninggal esok.
Aku manjakan tubuhku dngn pakaian_pakaian halus dan mewah sedikit berpikir bahwa itu akan membusuk dan hancur dalam kubur.
Aku byngkan tbhku remuk menjdi debu dalam lubang kubur,dibawah gundukan tanah,keindahan tbhku berangsur-angsur hilang,sedikit demi sedikit berkurang hingga tinggalah kerangka,tanpa kulit dan daging.
Aku melht detik_detik kehidupanku lambt laun hbs,namun keinginan_keinginanku msh blm terpenuhi.Suatu perjalanan panjang terbentang dihadapanku,sedang aku tiada bekal utk jalan itu.
Aku menentang Tuhanku melanggar perintah_perintahNYA terang_terangan sementara ia mengawasiku setiap saat.
Aduh! Aku memperturutkan hatiku dalam perbuatan_perbuatan yang memalukan! Ah! Apapun yg tlh terjdi tak dapat dihapuskan,dan waktu bila telah berlalu tidak dapat ditarik kembali.
Ah! Aku berdosa secara rahasia,tidak pernah org lain mengetahui dosa_dosaku.Tetapi esok,rahasia dosa_dosaku akan ditampakan,dan dipertunjukan kepada Tuhanku.
Ah! Aku berdosa terhadapNYA,walaupun hati merasa takut,namun aku sangat mempercayai ampunanNYA yg tak terbatas,aku berdosa dan tak tahu malu,dngn berani bergantung kepada ampunanNYA yang tak terbatas.
Siapa lagi selain Dia,yang mengampuni Dosa_dosaku.sungguh ia patut bagi sgala pujian! Seandainya tidak ada adzab setelah kematian.Tiada janji akan sorga,tiada ancaman akan neraka,Kematian dan kebusukan cukup sbg peringatan,agar kita menjauhi hal yg sia_sia,namun akal kita bebal.Kita tidak mengambil peringatan apapun;sekarang,tiada harapan lagi bagi kita,kecuali Yang Maha Pengampun mengampuni dosa_dosa kita,karena bila seorang hamba berbuat salah,Hanyalah tuannya yg mengampuni,tanpa seorang pun yang mengampuninya Tak diragukan lagi aku adalah yg terburuk dari semua hambaNYA.
Aku,yang mengkhianati perjanjianku dngn Tuhanku yang dibuat dikeabadian.Dan,adalah hamba yang cakap yg janji_janjinya tak berarti.
Tuhanku,akan bagaimanakah nasibku,ketika api membakar tubuhku?Api yg melehkan batu yang paling Keras!
Ah! Aku akan sendiri ketika dibangkitkan dari kubur tanpa seorangpun yg menolongku pada hari itu.Wahai Engkau Yang Maha Esa...Yang tiada sekutu terhadap keagunganMU,Belas kasihanilah kesendirianku,karena ditinggalkan oleh segalanya.

Udah keriting ni temen_temen jari sy kpn kt sambung lagi tp jangan lupa comentnya lho...jngn skdr dibaca ntr mlh ngantuk:-q